Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor

Suryamedia.id – Polisi ungkap kronologi kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Raya Puncak Cianjur, Bogor, Sabtu (15/3/2025) pagi tadi. Kecelakaan diketahui terjadi dua kali di lokasi yang berdekatan.

Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Muhamad Hardian, mengungkapkan bahwa kecelakaan pertama melibatkan truk pengangkut kelapa. Sementara kecelakaan kedua melibatkan truk GRC, tiga sepeda motor, satu truk boks, dan satu bus. Menurut informasi, insiden tersebut menyebabkan satu korban jiwa, sementara lima lainnya luka-luka.

Kecelakaan berawal saat sebuah truk pengangkut kelapa melaju dari arah Puncak Bogor menuju Cianjur mengalami kecelakaan karena sopir mengantuk. Truk tersebut menabrak pohon hingga tumbang ke jalan, sehingga menyebabkan kemacetan.

“Truk tersebut naik ke atas tebing penahan tanah (TPT) dan menabrak pohon hingga tumbang ke tengah jalan hingga alami kemacetan. Sopir truk meninggal dunia di lokasi kejadian,” terang AKP Muhamad Hardian, dikutip CNN Indonesia.

Akibat pohon tumbang, setengah akses jalan menuju Cianjur tertutup dan menyebabkan kemacetan panjang. Kemudian, kecelakaan terjadi di lokasi yang berdekatan, sekitar 30 menit setelah kejadian kecelakaan pertama.

Baca Juga :   Pemkot Surabaya Berikan Kemudahan Akses Tes HIV

Sebuah truk GRC melaju dari Bogor menuju Cianjur mengalami rem blong, sehingga kehilangan kendali. Truk tersebut menabrak tiga sepeda motor, sebuah truk boks, dan sebuah bus yang sedang melintas dari arah berlawanan.

“Kendaraan truk GRC melaju ke kanan melawan arus dalam posisi gigi satu. Truk tersebut menabrak sepeda motor, lalu banting ke kanan untuk menghindari korban lebih banyak, hingga akhirnya menabrak truk dan bus,” lanjutnya.

Insiden kecelakaan kedua tersebut tidak ada korban jiwa. Namun, korban luka berjumlah lima orang. Saat ini, para korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cianjur untuk mendapatkan perawatan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *