Suryamedia.id – Memasuki bulan November, akan ada beberapa hari peringatan nasional. Sejumlah hari istimewa tersebut termasuk Hari Pahlawan, Hari Kesehatan Nasional, Hari BRIMOB, hingga Hari Guru (PGRI).
Peringatan hari nasional ini ditujukan sebagai imbauan kepada masyarakat Indonesia untuk peduli tentang isu-isu dan memaknai sejarah penting di balik peringatan tersebut. Ini juga bisa menjadi momen refleksi bagi bangsa, agar menjadi bangsa yang lebih baik ke depannya.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa hari nasional yang akan diperingati di bulan November.
Hari Pahlawan Nasional
Hari Pahlawan Nasional dirayakan setiap tanggal 10 November. Peringatan ini berdasarkan perjuangan bangsa untuk mempertahankan kemerdekaan dalam perlawanan dan pertempuran Surabaya pada 10 November 1945 silam.
Dilansir dari laman Direktorat Jendral Kekayaan Negara Kemenkeu RI, saat itu, para tentara dan milisi indonesia yang pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia.
Hari Kesehatan Nasional
Peringatan ini terjadi pada tanggal 12 November. Hari Kesehatan Nasional diperingati setiap tahunnya sejak tahun 1964.
Dilansir dari laman resmi Dinas Kesehatan Nasional Yogyakarta, hari ini sebagai pengingat upaya pemberantasan penyakit malaria di Indonesia yang sempat mewabah di tahun 1950-an. Akibat wabah tersebut, ratusan ribu warga Indonesia saat itu meninggal dunia.
Hari Brigade Mobil (BRIMOB)
Hari BRIMOB diperingati setiap tanggal 14 November tak lepas dari peristiwa pembentukan Mobile Brigade (Mobrig) pada tahun 1946, yang saat ini bernama BRIMOB. Pada tanggal itu, Presiden Republik Indonesia Ir Sukarno menganugerahkan pataka ‘Nugraha Cakanti Yana Utama’ sebagai penghargaan pemerintah atas pengabdian dan kesetiaan BRIMOB, dikutip dari situs Polri.
Hari Guru (PGRI)
Hari guru (PGRI) diperingati setiap tanggal 25 November berdasarkan penyelenggaraan Kongres Guru Indonesia pada tanggal 24-25 November 1945 di Surakarta. Di dalam kongres ini, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) didirikan pada 25 November 1945, dilansir dari laman resmi PGRI.
Dengan demikian, segala organisasi dan kelompok guru yang didasarkan atas perbedaan tamatan, lingkungan pekerjaan, lingkungan daerah, politik, agama dan suku, sepakat dihapuskan. (*)