Suryamedia.id – Akhir-akhir ini, perangkat berjenis Chromebook menjadi sorotan menyusul dugaan kasus korupsi pengadaan laptop oleh Kemendikbudristek tahun 2019-2022 ke sekolah-sekolah.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar mengatakan, setelah dilakukan kajian, Chromebook tidak efektif dipakai di Indonesia karena operasinya sangat bergantung pada internet, sementara kondisi infrastruktur internet saat itu belum mendukung.
Meski sama-sama berbentuk laptop, Chromebook memiliki spesifikasi yang berbeda dengan jenis laptop Windows yang biasa dipakai siswa, anak kuliahan, maupun orang kantoran. Meski demikian, keduanya memiliki keunggulan masing-masing.
Artikel ini akan membantu Anda memahami perbedaan utama antara Chromebook dan laptop Windows. Untuk selengkapnya, simak penjelasan berikut ini!
Apa Itu Chromebook dan Windows Laptop?
Chromebook merupakan laptop yang bekerja menggunakan sistem operasi Google Chrome. Sistem operasi ini dirancang menggunakan aplikasi web Chrome dan penyimpanan cloud, sehingga sebagian besar dokumen disimpan secara daring. Karena kebanyakan tugas dilakukan di web, perangkat ini lebih ringkas dan sederhana.
Sementara itu, laptop Windows merupakan komputer portabel yang berjalan pada sistem operasi Windows milik Microsoft. Sistem operasi ini memberikan pengalaman desktop tradisional dengan berbagai pilihan kustomisasi. Laptop ini mendukung aplikasi berbasis web maupun aplikasi yang diinstal secara lokal.
Chromebook Vs. Windows
Chromebook umumnya menawarkan performa cepat untuk tugas berbasis web, waktu booting cepat, dan pengoperasian lancar bahkan pada perangkat keras kelas bawah. Namun, pengguna mungkin akan kesulitan membuka aplikasi yang berat atau saat melakukan multitasking.
Sistem operasi ini mengandalkan aplikasi berbasis web dan aplikasi Android. Pengguna dapat mengakses Microsoft Office melalui Office Online atau mengunduh aplikasi Office dari Google Play Store. Chrome OS dilengkapi pembaruan otomatis, sandboxing, dan proses booting terverifikasi dari Google Chrome. Chromebook secara umum dianggap lebih aman terhadap malware dan virus.
Chromebook juga dikenal karena daya tahan baterai yang sangat baik, bertahan hingga 10-12 jam atau lebih dengan sekali pengisian daya. Perangkat ini menerima pembaruan otomatis yang cepat dan tidak mengganggu, serta tidak memerlukan perawatan yang rumit. Karena kesederhanaannya, Chromebook lebih terjangkau, dengan banyak model tersedia.
Sementara itu, laptop Windows performanya sangat bervariasi tergantung pada spesifikasi perangkat keras. Laptop Windows kelas atas dapat menangani tugas yang membutuhkan banyak sumber daya dan multitasking berat dengan mudah, sementara model murah mungkin menawarkan performa yang mirip atau sedikit di bawah Chromebook.
Jenis sistem operasi ini menawarkan kompatibilitas yang luas dengan pustaka aplikasi desktop yang sudah terinstall, termasuk perangkat lunak untuk desain grafis, penyuntingan video, dan analisis data. Daya tahan baterai juga sangat bervariasi tergantung pada model, tetapi umumnya berkisar antara 4-10 jam.
Meski laptop Windows sudah dilengkapi fitur keamanan yang lebih tangguh, tetapi kompleksitasnya membuatnya lebih sering menjadi target malware dan virus. Perangkat ini tersedia dalam berbagai rentang harga, dari setiap model. (*)