Dewan Minta Masyarakat Tetap Hati-Hati Meski Vaksin Meningitis Sudah Tak Wajib

Pati, Suryamedia.id – Meningitis merupakan peradangan yang terjadi pada lapisan pelindung otak dan saraf tulang belakang. Untuk mencegah masyarakat terjangkit penyakit ini, para jemaah haji dari Indonesia pun diwajibkan untuk melakukan vaksin ini.

Sedangkan untuk jemaah umrah, kini sudah tak lagi diwajibkan melakukannya. Karena kini secara global sudah dinilai tak lagi membahayakan dan virus sudah terkendali.

“Secara global sudah tidak membahayakan kan. Kadang virus kalau sudah terkendali jadi biasa saja,” Muntamah selaku Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati.

Meski begitu, Muntamah tetap meminta masyarakat untuk berhati-hati terhadap ancaman penyakit ini. Hal itu karena virus bisa saja melakukan mutasi.

“Harus hati hati, biasanya virus bermutasi,” ujar Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati tersebut.

Ia pun menghimbau para masyarakat untuk tetap melakukan vaksinasi demi mencegah adanya penularan.

“Meski WHO sudah tidak lagi memutuskan imigran di vaksin untuk pencegahan bisa dicari vaksinnya,” lanjut Muntamah.

Sebagai informasi, meningitis memiliki gejala yang mirip dengan flu, demam, dan sakit kepala. Sehingga kadang sulit untuk mengenali penyakit ini.

Baca Juga :   News Grafis : Pemkab Pati Anggarkan Rp3 Miliar untuk Normalisasi Sungai

Penyakit meningitis terjadi karena disebabkan adanya infeksi bakteri, jamur, atau virus. Melemahnya daya tahan tubuh manusia juga bisa menjadi penyebab atau pemicu penyakit meningitis datang. (adv)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *