Suryamedia.id – Pernahkah Anda mengalami masalah saat mengisi daya ponsel? Salah satu masalah yang kerap dialami pengguna adalah baterai yang lama penuh padahal sudah diisi daya selama berjam-jam.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan melambatnya waktu pengisian daya. Adapun penyebab paling umum adalah ponsel di-charge sembari digunakan, sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama agar baterai penuh.
Selain alasan tersebut, apa saja penyebab waktu pengisian daya melambat? Simak penjelasan yang kami rangkum berikut ini!
Mengisi daya ponsel sembari digunakan
Penyebab lainnya adalah menggunakan ponsel untuk aktivitas berat saat diisi daya. Penggunaan berat tersebut misalnya, bermain game atau streaming film. Aplikasi yang berjalan membutuhkan daya, sehingga energi yang masuk ke baterai tidak optimal dan menyebabkan waktu pengisian menjadi lebih lama.
Daya charger tidak sesuai
Alasan pengisian daya ponsel melambat adalah charger yang digunakan memiliki daya yang lebih rendah dari standar ponsel. Misalnya, Anda menggunakan charger dengan output 18W untuk ponsel yang membutuhkan 45W. Ukuran yang tidak kompatibel ini membuat proses pengisian daya akan jauh lebih lambat.
Kabel atau adaptor rusak
Kabel atau adaptor yang sudah usang menyebabkan penurunan kualitas pengisian daya, sehingga proses pengisian daya membutuhkan waktu lebih lama. Ini bisa disebabkan karena kabel yang putus atau adaptor aus yang menghambat aliran listrik ke ponsel. Selain itu, kabel yang tidak bersertifikat atau menggunakan material berkualitas rendah juga dapat memperlambat pengisian daya.
Penurunan kualitas baterai
Kualitas baterai selama pemakaian juga memengaruhi kecepatan pengisian daya. Semakin menurun kualitasnya karena ponsel sudah lama dipakai membuat pengisian daya baterai menjadi jauh lebih lama. Baterai akan mengalami degradasi sehingga tidak lagi mampu menyimpan daya dengan efisien.
Penggunaan wireless charger
Charger nirkabel (wireless) umumnya mengisi daya lebih lambat dibandingkan charger berkabel. Teknologi wireless charging memiliki efisiensi yang lebih rendah, sehingga proses pengisian membutuhkan waktu lebih lama. (*)