Suryamedia.id – Pengamat di bidang bisnis mengamati fenomena artis yang berjualan secara live di media sosial hingga merugikan UMKM. Ignatius Untung Surapati, pengamat Ekonomi Digital mengatakan bahwa hal tersebut perlu diketahui manfaat dan risikonya. Sementara itu, perlu dikaji pula apakah hal tersebut menyalahi aturan atau tidak.
“Kalau nggak menyalahi aturan tapi dihukum kan gimana? Hukum kan harus common sense,” kata Untung, dilansir dari DetikINET.
Menurutnya, artis yang melakukan penjualan live di media sosial untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan bukan suatu tindakan yang salah. Beberapa artis seperti Kendall Jenner hingga JLo juga memanfaatkan media sosial untuk promosi bisnis mereka sendiri.
Untung juga membagikan perbincangannya dengan Menkominfo terdahulu, Rudiantara bahwa pemerintah sebaiknya bukan saja membuat aturan saja, namun juga berusaha untuk mencari jalan yang lebih baik agar aturan lama dapat dicabut setelah muncul aturan baru yang lebih baik.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa setiap aturan yang dibuat harus ‘make sense’. Selain itu, pemerintah bisa memberikan anjuran kepada mereka yang berkepentingan, contohnya dengan menyarankan para artis untuk turut mendukung usaha UMKM, sehingga mereka bisnis sama-sama berjalan.
“Pertanyaannya apakah aturan soal ini diatur? Bisa aja dibuat, tapi bisa saja ditentang. Risikonya pun ada, apakah bisa jadi aturan? Karena nggak make sense. Yang bisa kita lakukan adalah anjuran kepada yang berkepentingan, para artis untuk kasih kesempatan ke yang lain,” ujarnya.
“Yang kedua, pemilik platform harus ditodong untuk support yang kecil-kecil. Bentuknya anjuran, bukan paksaan. Jadi semua bisa sama-sama maju tanpa merasa dijegal,” lanjutnya. (*)
