Sejumlah Remaja Asal Jepang Kedapatan Mengutil Pakaian saat Study Tour di Bali

Suryamedia.id – Sejumlah anak sekolah SMA Swasta di Kyoto, Jepang, kedapatan mengutil pakaian saat melakukan study tour di Bali.  Aksi mereka itu diketahui lewat rekaman CCTV toko, kemudian beredar luas di media sosial.

Menanggapi hal tersebut, pihak Otani Junior and Senior High School menyampaikan permintaan maafnya. Pihaknya menjadikan peristiwa ini sebagai perhatian penuh dalam mendidik dan membimbing para siswa.

“Kami sangat meminta maaf atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran besar yang ditimbulkan. Kami menyikapi masalah ini dengan sangat serius,” ujar Kepala sekolah, Fumio Inui, beberapa waktu lalu.

Pihak sekolah juga mengonfirmasi bahwa aksi tersebut dilakukan oleh siswanya saat perjalanan wisata pada Kamis (4/12/2025). Sementara, perjalanan tersebut telah berlangsung sejak 30 November hingga 5 Desember.

Sebelumnya, beredar sebuah video yang merekam aksi pencurian sekelompok remaja laki-laki berbahasa Jepang. Mereka tampak mengambil kaos di sebuah toko pakaian di Bali, kemudian memasukkannya ke dalam tas tanpa membayar. Rekaman itu diunggah oleh pemilik toko yang mengaku kehilangan 11 potong pakaian

Baca Juga :   Pria Dikubur Hidup-Hidup Lantaran Diduga Hendak Mencuri Sayur

Pihak sekolah juga meminta publik tidak menyebarkan spekulasi maupun informasi yang belum diverifikasi, termasuk nama dan foto para siswa yang terlibat. Ia mengingatkan bahwa hal tersebut bisa menimbulkan kerugian lebih lanjut.

“Insiden ini bukan hanya masalah yang memerlukan perhatian penuh kepada para korban, tetapi juga tindakan serius yang berpotensi memengaruhi warga negara Jepang yang berada di luar negeri,” terang pernyataan sekolah tersebut lewat situs resmi.

“Kami mohon agar Anda berhati-hati dalam menanggapi masalah ini, karena spekulasi, penyebaran informasi tidak dapat dipercaya di media sosial, serta unggahan nama dan foto dapat menyebabkan kerugian lebih jauh,” lanjut mereka lagi. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *