Suryamedia.id – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem memberikan izin bagi negara lain yang ingin mengirimkan bantuan kepada korban terdampak bencana di Aceh.
Hal ini merespon kabar terkait intervensi Pemda, menyebabkan sejumlah bantuan internasional batal dikirimkan. Ia juga menegaskan bahwa pihaknya tidak melarang maupun tidak akan mempersulit penyaluran bantuan bencana dari pihak manapun.
“Tidak ada larangan. Tidak ada yang kita persulit. Mereka tolong kita, masa kita persulit,” kata Mualem, Senin (8/12/2025), dikutip MetroTVNews.
Adapun sejumlah dukungan dari luar negeri yang sampai saat ini sudah tersalurkan, di antaranya dari Kuala Lumpur, Malaysia. Negara tetangga tersebut akan membawa tenaga dokter serta obat-obatan yang diperkirakan sampai pada Rabu (10/12/2025) mendatang.
“Dalam beberapa hari ini, hari Rabu, tim dokter dari Malaysia akan datang lagi dan membawa tambahan obat-obatan,” ujar Mualem.
Selain itu, ada bantuan dari China yang saat ini sedang melakukan evaluasi di wilayah terparah. Tim dari negara tersebut akan membantu dalam melakukan pencarian korban yang masih hilang tertimbun lumpur.
“Mereka dari LSM di China. Tugas mereka membantu mencari korban yang masih tertimbun lumpur,” jelas Mualem. (*)











