Suryamedia.id – Kucing merupakan salah satu hewan yang paling sering dipelihara, bahkan menjadi binatang favorit banyak orang. Ini karena kucing memiliki tampilan yang menggemaskan, bulu yang halus, serta karakter unik yang bisa membuat pemiliknya jatuh cinta.
Di antara beragam jenis kucing, kucing oren atau kucing berbulu warna oranye sering kali menjadi topik perbincangan di media sosial. Pasalnya, jenis kucing ini disebut memiliki sifat lebih beringas atau barbar dibanding kucing lainnya.
Lantas, benarkah demikian? Untuk selengkapnya, simak artikel berikut ini!
Benarkah Kucing Oren Lebih Barbar?
Dilansir dari laman resmi Institut Pertanian Bogor (IPB), warna bulu kucing tidak menentukan karakter kucing. Sehingga, anggapan kucing oren lebih barbar dari jenis lainnya merupakan sebuah mitos yang dipercayai banyak orang.
“Karakter kucing tidak ditentukan oleh warna tubuh mereka sehingga ini adalah mitos,” ucap Dr drh Leni Maylina, dosen Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University.
Menurutnya, mitos ini berkembang berasal dari stereotip atau pengalaman pribadi sejumlah pemilik kucing. Sehingga, ini tidak bisa digeneralisasi. Penelitian menunjukkan bahwa kepribadian kucing dipengaruhi oleh pengalaman awal kehidupan, bukan warna bulu.
“Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa kepribadian kucing lebih dipengaruhi oleh faktor genetik, pengalaman awal kehidupan saat sosialisasi dengan manusia, dan lingkungan tempat mereka tumbuh,” jelasnya.
Misalnya, kucing yang dibesarkan dengan kasih sayang dan perhatian yang cukup cenderung memiliki kepribadian yang lebih ramah. Selain itu, ras kucing Siamese sering dianggap lebih aktif dan berenergi tinggi karena lingkungan hidupnya.
“Kucing berwarna putih atau orange bisa memiliki karakter yang sangat beragam, tergantung pada bagaimana mereka dibesarkan dan pengalaman mereka dalam interaksi dengan manusia atau hewan lainnya,” lanjut dia lagi. (*)






