Suryamedia.id – Pemerintah RI melalui Kementerian UMKM RI bakal meluncurkan sistem terintegrasi, yakni SAPA UMKM. Nantinya, sistem ini akan menghimpun 57 juta pelaku UMKM di seluruh Indonesia.
Hal ini diungkapkan oleh Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman. Ia mengatakan bahwa peluncuran platform tersebut direncanakan maksimal bulan Oktober 2025 mendatang.
“Insyaallah dalam waktu dekat mungkin tidak lebih tidak kurang dan kemungkinan paling lambat sekitar dua bulan ke depan Kementerian UMKM akan melakukan launching sistem terintegrasi yang kita sebut namanya SAPA UMKM,” kata Maman, Jumat (22/8/2025), dikutip CNN Indonesia.
“Apa itu SAPA UMKM? SAPA UMKM adalah sebuah supersistem aplikasi untuk mengintegrasikan kurang lebih 57 juta pengusaha UMKM di seluruh Indonesia,” jelasnya lebih lanjut.
Ia melanjutkan, SAPA UMKM merupakan sebuah SuperApps yang mengintegrasikan puluhan pengusaha UMKM dengan pengingat dokumen dan perizinan hingga sumber pembiayaan.
Sistem onboarding dalam aplikasi tersebut akan memverifikasi secara otomatis mengenai dokumen atau perizinan, seperti NIB, sertifikasi halal, izin BPOM, PIRT, dan HAKI. Jika dokumen belum lengkap, sistem akan memberikan pengingat agar pelaku UMKM segera memprosesnya.
“Pada saat diidentifikasi bahwa ibu (UMKM) belum memiliki sertifikasi halal, sistemnya akan mendorong dan mengingatkan untuk memproses agar segera dibuatkan dan disiapkan sertifikasi halal,” ujar Maman.
Selain itu, SAPA UMKM juga akan menghubungkan pelaku usaha dengan berbagai sumber pembiayaan, seperti melibatkan bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara), bank penyalur, fintech, maupun angel investor. (*)
