Pati, Mitrapost.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati memberikan apresiasi atas keuletan dan kerja keras para petani di Bumi Mina Tani. Pasalnya, petani merupakan pahlawan pangan yang selama ini berjasa dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan oleh M. Nur Sukarno selaku politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) yang kini duduk sebagai anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pati. Ia yang akrab dipanggil Sukarno itu mengatakan bahwa di tengah-tengah kebutuhan sehari-hari yang tinggi, para petani tetap ulet dan gigih merawat tanamannya.
“Kalau dihitung, para petani di Kabupaten Pati sangat ulet, serta para petani sangat kuat mentalnya di tengah mencukupi kebutuhan sehari-hari,” ujar Sukarno belum lama ini.
“Apalagi kebutuhan semakin naik,” imbuhnya.
Sebagai informasi, sebagian besar lahan sawah di Kabupaten Pati adalah lahan sawah tadah hujan yaitu lahan yang memiliki pematang namun tidak dapat diairi dengan ketinggian dan waktu tertentu secara kontinyu. Sehingga pengairannya mengandalkan curah hujan.
Oleh karena itu, lahan sawah tadah hujan sangat rentan mengalami kekeringan. Sebagaimana yang terjadi saat ini. Pihaknya mengaku prihatin dan kasihan terhadap para petani yang dilanda kekeringan, sehingga tidak bisa panen.
“Ini saja sudah ada informasi kesulitan air di area persawahan,” ujarnya.
Melihat kondisi tersebut, Sukarno pun berharap Peraturan Daerah (Perda) Perlindungan dan Pemberdayaan Petani bisa segera sah. Dengan adanya Perda Perlindungan dan Pemberdayaan Petani, para petani di Kabupaten Pati pun nantinya bisa menjadi lebih diperhatikan.
“Sehingga saya mulai tahun 2018 mengajukan perlindungan dan pemberdayaan petani itu kan karena agar petani Pati lebih diperhatikan lagi,” tandasnya. (Adv)