Tips Menulis Proposal Bisnis yang Meyakinkan

Suryamedia.id – Dalam dunia bisnis, setidaknya ada du acara dalam melakukan komunikasi, yakni secara verbal maupun tertulis. Proposal bisnis disebut sebagai salah satu bentuk komunikasi yang dapat berdampak besar bagi kelangsungan bisnis Anda.

Proposal merupakan dokumen profesional yang memperkenalkan ide bisnis kepada pemegang keputusan. Proposal berisi penjelasan terkait ide yang ditawarkan, tujuannya untuk meyakinkan penerima agar membaca dokumen secara lengkap dengan informasi pendukung.

Surat proposal dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, termasuk meminta pinjaman atau menyarankan rencana pemasaran baru kepada manajer. Surat proposal juga dapat dikirim sebagai pendahuluan untuk proyek bisnis yang besar. Dokumen ini dinilai penting karena memberikan kesan pertama pembaca terhadap bisnis Anda. Proposal diharapkan untuk mendapatkan persetujuan, sehingga harus ditulis dengan jelas dan dapat memengaruhi pengambilan keputusan.

Dilansir dari Indeed, berikut tips menulis surat proposal.

Memeperkenalkan identitas bisnis

Paragraf pertama setidaknya harus mencakup informasi dasar tentang perusahaan dan ikhtisar topik untuk memperjelas isi. Jika Anda menindaklanjuti suatu pertemuan, sebutkan secara singkat pertemuan tersebut dalam pernyataan pembuka. Apabila penerima sudah pernah berhubungan dengan bisnis Anda, sebutkan hal tersebut juga.

Baca Juga :   Kesepakatan Tarif Impor AS Jadi Sorotan, Pakar Ekonomi Ingatkan Hal Ini

Tulis tujuan proposal

Tuliskan tujuan yang ingin Anda capai atau masalah yang ingin diperbaiki secara lugas dan jelas. Jelaskan secara spesifik atau sertakan angka jika memungkinkan. Contohnya, proposal untuk perjanjian bisnis akan memberikan rincian yang jelas dan ketentuan dasar perjanjian. Jika Anda hendak mengajukan pinjaman, sertakan angka yang jelas agar mempermudah kreditur menghitung setiap risikonya.

Soroti apa yang menonjol

Proposal ditulis untuk meyakinkan pembaca agar membaca dokumen lengkap dan menyetujuinya. Anda bisa menjelaskan hal-hal yang lebih menonjol, seperti beberapa keahlian khusus tim Anda yang terkait dengan proyek tersebut atau alasan mengapa tim Anda paling cocok untuk pekerjaan tersebut. Jika proposal Anda ditujukan untuk usaha bisnis, soroti beberapa faktor yang membedakan ide Anda dari ide lain. Gunakan poin-poin untuk mempermudah orang lain membacanya.

Sampaikan anggaran dan bagaimana dana digunakan

Biaya merupakan faktor utama bagi pengambil keputusan. Dalam beberapa jenis proposal, Anda mungkin perlu menyertakan rincian tentang bagaimana Anda akan menggunakan pinjaman atau berapa biaya proyek Anda kepada investor. Tidak perlu menyertakan rincian perhitunga, cukup gambaran umum tentang anggaran untuk memberikan gambaran investor terkait proyek tersebut.

Baca Juga :   Brandon Salim Terjun Dunia Bisnis, Dari Buat Daging Vegetarian hingga NFT

Akhiri dengan permintaan tindak lanjut

Permintaan tindak lanjut menciptakan urgensi bagi mereka untuk merespon. Tindakan ini mungkin sekadar meminta diskusi. Mencantumkan niat Anda untuk menindaklanjutinya akan memperjelas bahwa Anda serius dengan proposal tersebut.

Ucapkan terima kasih kepada penerima atas pertimbangan mereka atas proposal Anda dan dorong mereka untuk menghubungi Anda jika mereka memiliki pertanyaan. Akhiri surat dengan penutup yang profesional. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *