Agensi ATEEZ dan Pihak ‘Idol Radio’ Rilis Permintaan Maaf Usai Unggah Konten Behind The Scenes

Suryamedia.id – Agensi dari grup idola Korea Selatan ATEEZ, KQ Entertainment merilis permintaan maaf terkait unggahan video di balik layar artisnya tersebut dalam suatu konten berjudul ‘Idol Radio’.

Sebelumnya, pada Sabtu (8/7) kemarin, KQ Entertainment mengunggah video di balik layar yang menampilkan dua anggota ATTEZ, yakni San dan Yunho menyanyikan lagu Norazo ‘Curry’. Lagu tersebut disebut sebagai lagu yang kontroversial. Atas hal itu, agensi mengunggah kalimat permintaan maafnya secara resmi.

Mereka menjelaskan bahwa kedua anggota tidak memiliki niat khusus atas tindakan tersebut. Namun, atas tindakan yang menyebabkan ketidaknyamanan dan kekecewaan tersebut, agensi menyampaikan permintaan maaf.

“Artis tersebut tidak memiliki niat khusus dengan tindakan mereka dalam adegan yang dipermasalahkan, tetapi tanpa sadar telah melukai banyak penggemarnya. Kami ingin menyampaikan permintaan maaf kami yang tulus kepada para penggemar yang telah merasakan ketidaknyamanan dan kekecewaan tersebut,” ungkap KQ Entertainment, lewat pernyataan yang dikutip dari Soompi.

Pihaknya juga akan membangun sistem yang lebih baik untuk mencegah kejadian tersebut terulang kembali.

Baca Juga :   Lagu 'Still With You' oleh Jungkook BTS Puncaki Charts iTunes di 83 Negara

“Kami akan bekerja dengan rajin untuk membangun sistem manajemen yang mendidik dengan lebih baik dan mencegah terulangnya tindakan seperti itu sehingga kami tidak menimbulkan kekhawatiran bagi penggemar kami di masa mendatang,” imbuhnya.

Di sisi lain, pihak MBC ‘Idol Radio’ juga turut merilis permintaan maaf atas peristiwa tersebut.

“Mohon maaf karena menyebabkan ketidaknyamanan bagi pemirsa di seluruh dunia,” ungkapnya.

Lebih lanjut, pihak radio mengatakan bahwa mereka tidak memiliki niat negatif dan memastikan hal ini tidak akan terjadi di masa mendatang. Tim kreatif dan semua yang terlibat berjanji akan memberikan konten yang lebih baik untuk mendapatkan dukungan pemirsa.

“Kami akan sepenuhnya menyadari masalah ini sehingga masalah ini tidak terjadi di masa mendatang,” lanjutnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menarik Dibaca