Suryamedia.id – Melalui pernyataan terbaru, Agensi Choi Ye-Na, Yuehua Entertainment membantah bahwa penghapusan MV ‘Hate Rodrigo’ di YouTube merupakan permintaan dari pihak Olivia Rodrigo.
Pada tanggal 29 Juni kemarin, Video Musik ‘Hate Rodrigo’ di-private setelah dua hari dirilis sejak 27 Juni 2023. Menanggapi kejadian tersebut, akhirnya Yuehua Entertainment memberikan alasan yang sebenarnya mengapa video musik tersebut akhirnya diprivasi. Diketahui, perusahaan mengambil langkah tersebut berkaitan dengan pelanggaran hak cipta, merek dagang, dan hak potret.
Selain itu, pihaknya juga mengklarifikasi bahwa penghapusan video bukan berdasarkan permintaan pihak Olivia Rodrigo. Yuehua Entertainment menegaskan, mereka tidak menerima permintaan apapun terkait permasalahan tersebut. Oleh sebab itu, ke depannya, diharapkan tidak ada kesalahpahaman lagi atas informasi yang belum dikonfirmasi.
“Kami tidak pernah menerima permintaan apa pun terkait masalah tersebut dan kami harap tidak akan ada lagi kesalahpahaman baik bagi artis maupun penggemar karena laporan yang belum diverifikasi,” ungkap pihak agensi, dikutip dari Soompi.
Pihak agensi juga mengatakan bahwa video musik bertajuk ‘Hate Rodrigo’ tersebut akan diedit kembali, dan akan diunggah ulang segera setelah proses editing selesai.
“Kami akan mengunggah video musik lagi segera setelah pengeditan selesai,” imbuhnya.
Lebih lanjut, pihak agensi mengucapkan permintaan maaf kepada penggemar atas permasalahan yang terjadi.
“Kami mohon maaf atas kebingungan yang tiba-tiba tanpa memberikan pemberitahuan sebelumnya karena terlambat mengenali masalah,” ujar pihak Yuehua Entertainment, selaku agensi Choi Ye-Na. (*)
