Pati, Suryamedia.id – Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum yang disusun oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dengan memasukkan pembelajaran yang beragam dan konten yang optimal, dengan harapan peserta didik dapat mendalami konsep dan kompetensinya menjadi kuat.
Kurikulum ini disusun juga untuk menguatkan pembetukan profil pelajar Pancasila melaui muatan tertentu dalam pelajaran.
Meski penerapan kurikulum Merdeka belum optimal, namun cita-cita mulia dari kurikulum ini adalah untuk menciptakan pendidikan yang menyenangkan baik itu bagi peserta didik maupun guru.
Hal ini juga disampaikan oleh salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah.
Ia mengharapkan kurikulum Merdeka benar-benar bisa menjadikan pembelajaran menjadi lebih bermakna dan menyenangkan.
”Kurikulum merdeka ini harus menjadi proses pembelajaran yang bermakna dan menyenangkan,” ujar Anggota Komisi D DPRD Pati tersebut kepada tim Suryamedia.id.
Dengan terwujudnya pembelajaran yang menyenangkan, maka baik peserta didik maupun guru tidak akan merasakan beban berat saat belajar.
Hal ini tentu dapat berdampak pada optimalnya penyerapan materi. Pelajar dan guru pun tidak lagi mengalami stress dan lelah dalam belajar.
Sebagai informasi, selain untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, kurikulum Merdeka juga bertujuan mengambangkan potensi peserta didik dengan cara fokus pada pemberian materi esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik.
Kurikulum ini juga memberikan kebebasan peserta didik untuk memilih mata pelajaran yang mereka sukai selain mata pelajaran wajib. (adv)
Editor : Agriantika Fallent
