Suryamedia.id – Film horor The Black Phone tayang di bioskop Indonesia mulai hari ini Rabu, 22 Juni 2022.
Film ini merupakan film horor yang wajib Anda tonton. Mengingat skor sempurna yang didapatnya di situs Rotten Tomatoes.
Pemeran utama dalam film ini yaitu Mason Thames. Ia memerankan karakter bernama Finney yang merupakan korban terakhir dari penculik The Grabber, yang diperankan Ethan Hawke.
Lalu aktris Madeline McGraw Gwen akan memerankan karakter adik Finney yang brilian. Madeline McGraw juga diketahui akan tampil dalam film ini dengan akting yang amat luar biasa.
Akan ada adegan yang membuat Anda tertawa terbahak-bahak saat dia berbincang dengan Tuhan dalam sebuah sesi berdoa.
Film The Black Phone tidak mengandalkan jumpscare untuk mengejutkan penonton. Namun, film ini lebih berfokus pada karakter Finney dan rahasia di balik The Grabber sebagai penculik psikopat.
Ethan Hawke sebagai pemeran penculik psikopat tersebut, akan menjadi wajah dari film ini. Meskipun wajahnya sendiri tidak terlalu terlihat jelas dalam film, karena selalu ditutupi riasan atau topeng. Hal inilah yang akan membuat Anda berteori setelah selesai menyaksikannya.
Namun tanpa topeng seram tersebut, sosoknya juga mungkin menimbulkan suasana ketegangannya yang sangat berbeda. Perpaduan akting Ethan Hawke dengan para bintang muda lainnya sangat memukau. Ia berhasil membuat bintang muda tersebut tak kalah menonjol darinya.
Mengenai jalan cerita film ini, dalam trailer kita bisa melihat usaha Finney yang tak mudah untuk melarikan diri dari penculik.
Karakter Finney yang mendekam di ruang bawah tanah, perlahan mengalami perkembangan. Ia awalnya adalah sosok penakut dan jadi sasaran bully di sekolah. Namun kemudian berubah menjadi seorang penyintas yang tegar dan luar biasa kuat.
Mason Thames yang memerankan karakter Finney mampu menyampaikan emosi karakter yang ia bawakan dengan sangat baik dan terkontrol.
Penonton akan dibuat bereaksi dengan setiap usaha yang dilakukan Finney untuk melarikan diri. Ada adegan saat Finney keluar dari dalam kulkas dengan perasaan rentan dan putus asa menyelimutinya. (*)
