Suryamedia.id – Setiap manusia pasti ingin mencapai fullfilment dalam hidupnya. Di mana, kita bisa menjalani hidup dengan sepenuhnya dan maksimal di dalamnya.
Namun, terkadang apa yang diinginkan tak selalu seindah kenyataan. Manusia bisa saja dihadapkan pada kondisi di mana harus menjalani hidup yang tak sesuai dengan rencana. Tak jarang hal ini justru membuat manusia memiliki sifat setengah-setengah dalam menjalani sesuatu atau istilahnya adalah mediocrity.
Kata mediocrity sebenarnya berasal dari bahasa Prancis, mẽdiocritẽ dan bahasa Latin, mediocritas. Istilah ini awalnya dipakai dalam mengungkapkan hal yang biasa saja atau standar. Namun kini, istilah ini menjadi konotasi yang negatif dan digunakan untuk menggambarkan orang yang melakukan sesuatu dengan setengah-setengah.
Medioker atau orang dengan sifat mediocrity dianggap tidak malakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh. Misalnya saja, seorang pemimpin yang memiliki sifat mediocrity akan memimpin lembaganya dengan setengah-setengah. Hal ini tentu akan merugikan lembaga tersebut.
Ciri dari orang medioker adalah mereka susah meninggalkan zona nyamannya. Mereka akan enggan untuk mencoba hal baru yang tidak mereka kuasai.
Sebaliknya, untuk mengindari sifat mediocrity ini, Anda harus mau bertumbuh dan memiliki growth mindset, mau keluar dari zona nyaman Anda.
Ciri kedua dari medioker adalah enggan menganalisa lebih jauh mengenai apa yang diperintahkan kepadanya dan apa yang ia lakukan.
Mereka cenderung memilih melakukan dan menerima bulat-bulat apapun itu. Hal ini tentu berbeda dengan sifat patuh. Orang yang patuh bisa juga menganalisa apa yang diperintahkan demi kebaikan bersama.
Seorang medioker juga cenderung takut berinovasi dan melakukan inisiatif. Alasan yang menjadi penghalang adalah salah satunya zona nyaman mereka. Inovasi dan inisiatif tentu memerlukan eksekusi dan pikiran lebih dalam mendapatkan dan mewujudkannya.
Hal tersebut bukanlah hal yang disenangi medioker. Mereka cenderung mudah mengeluh dan melihat sesuatu dari segi negatifnya.
Oleh karena itu, sifat ini sebaiknya dihindari apabila ingin mencapai kesuksesan. Karena sifat ini merupakan sifat yang akan menghalangi Anda dari kesuksesan. (*)