Suryamedia.id – Heboh isu produk air minum kemasan Aqua menggunakan sumber air sumur bor atau air tanah. Narasi tersebut tentu bertolak belakang dengan promosi brand tersebut yang menyebutkan produk berasal dari mata air pegunungan.
Atas dugaan ini, Badan Perlindungan Konsumen Nasional Republik Indonesia (BPKN RI) bakal panggil manajemen PT Tirta Investama selaku produsen. Ketua BPKN Mufti Mubarok menyampaikan, pemanggilan ini berdasarkan laporan dan pemberitaan publik akhir-akhir ini.
“Kami akan memanggil pihak manajemen dan Direktur PT Tirta Investama untuk meminta klarifikasi resmi terkait sumber air yang digunakan dalam produksi Aqua,” katanya, Kamis (23/10/2025), dikutip Antara.
Selain itu, pihaknya juga memastikan akan mengirim tim investigasi langsung ke pabrik untuk mencari tahu kebenaran informasi mengenai sumber air produk Aqua. Langkah ini dilakukan sebagaimana diatur dalam UU Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
“BPKN juga akan mengirim tim investigasi langsung ke lokasi pabrik guna memverifikasi kebenaran informasi tersebut,” lanjutnya.
Isu sumber air Aqua ini awalnya merebak dari konten di akun Youtube Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (Demul) alias KDM saat melakukan sidak. Dalam video tersebut, pengelola menyebut sumber air Aqua dari bawah tanah, bukan air permukaan.
“Airnya dari bawah tanah pak,” kata Staff tersebut dalam video.
Menanggapi konten tersebut, Manajemen Danone Indonesia buka suara. Pihak perusahaan mengklarifikasi bahwa sumber air yang mereka pakai berasal dari sumber air pegunungan yang terlindungi.
“Air AQUA berasal dari 19 sumber air pegunungan yang tersebar di seluruh Indonesia. Setiap sumber air dipilih melalui proses seleksi ketat yang melibatkan 9 kriteria ilmiah, 5 tahapan evaluasi, Minimal 1 tahun penelitian,” demikian keterangan Danone. (*)
Meski demikian, Danone mengakui sumber airnya bukan berasal dari permukaan, namun dari akuifer dalam dengan kedalaman 60-140 meter. (*)







