Suryamedia.id – Presiden RI Prabowo Subianto bakal melakukan pertemuan dengan sejumlah kepala negara selama di Afrika Selatan, saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Rangkaian acara tersebut bakal digelar selama dua hari, yakni pada 22-23 November 2025 mendatang.
“Kita juga menerima permintaan pertemuan secara bilateral dari kepala negara lain dengan Pak Presiden Prabowo,” kata Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Edi Prio Pambudi, pada Jumat (14/11/2025), dikutip CNN Indonesia.
“Dan, juga kita upayakan akan bertemu bilateral dengan beberapa negara yang menjadi mitra dan penting untuk kita lanjutkan kerjasama dengan mereka,” lanjutnya.
Saat ini, negara yang sudah mengajukan pertemuan bilateral dengan RI adalah Belanda dan China. Namun, terkait waktu pertemuan pihaknya belum mau bicara banyak, dan hanya mengatakan akan disesuaikan dengan jadwal Prabowo selama KTT G20.
“Kita nanti akan melihat agenda dari Bapak Presiden, tentu bukan kita yang tentukan tapi bagaimana agenda itu bisa diselaraskan dengan jadwal Bapak Presiden,” katanya.
Sebagai informasi, Afrika Selatan menjadi ketua G20 tahun 2025. Afsel berupaya menggunakan kesempatan tersebut untuk memajukan prioritas Global South, termasuk mengatasi ancaman perubahan iklim.
Dalam leaders declaration KTT G20 Afrika Selatan yang sedang diusahakan konsensus sejauh ini sudah ada 82 paragraf yang memuat 12 bagian utama. Tiga bagian diantaranya membahas disaster atau bencana di mana Indonesia ikut memasukkan beberapa poin. (*)












