BUMN Sektor Asuransi Bakal Dipangkas, Dari 15 Perusahaan Jadi 3 Saja

 

Suryamedia.id – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor asuransi bakal dipangkas menyisakan tiga perusahaan dari sebelumnya 15 perusahaan. Keputusan ini dibuat tak lama setelah BUMN berada di bawah pengelolaan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

Managing Director / Chief Economist Danantara Reza Yamora Siregar menyampaikan, konsolidasi BUMN asuransi dinilai bisa memperkuat industri asuransi nasional. Terlebih, iklim ekonomi sejumlah BUMN asuransi disebut kurang baik.

“Yang sedang kita pikirkan di Danantara, kita punya 15 asuransi, state owned enterprises asuransi BUMN. I hate to admit, majority are not working well, to say secara lebih ini ya Bapak Ibu ya kalau mau dibilangin enggak enaknya we need to do something,” kata dia, Selasa (30/9/2025), dikutip CNN Indonesia.

“Nah, dari 15 itu kemungkinan kita hanya pengin pertahankan tiga,” lanjut dia.

Proses pemangkasan BUMN asuransi tersebut tidak dilakukan dalam waktu dekat, meski pihaknya belum bisa memastikan kapan akan dilaksanakan.

Sebelumnya, Chief Operating Officer (COO) Danantara Dony Oskaria menjelaskan hasil kajian bisnis fundamental terhadap BUMN asuransi. Menurutnya, ada sejumlah perusahaan yang beroperasi dalam skala kecil, tetapi tidak cukup kompetitif.

Baca Juga :   5 Tokoh Asing di Kursi Dewan Penasihat Danantara

Insurance kita nanti mungkin menjadi 3, ada life insurance, general insurance, credit insurance,” kata Dony, Rabu (18/6/2025) lalu.

Konsolidasi ini disebut menjadi bagian dari rencana pemangkasan BUMN dan anak usaha menjadi hanya 200 perusahaan dari 800 lebih perusahaan di bawah Kementerian BUMN. Hal ini dilakukan untuk memperkuat daya kompetisi.

“Kita harapkan nanti menjadi tinggal di bawah 200 perusahaan yang memang kokoh kuat. Dulu tidak bisa kita lakukan ini, karena tidak ada interkorelasinya. Hari ini kami bisa melakukan itu karena kami pemiliknya secara perusahaan,” katanya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *