BGN Tanggapi Perihal Kenaikan Signifikan Anggaran MBG 2026

Suryamedia.id – Badan Gizi Nasional (BGN) jelaskan perihal kenaikan anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) 2026 yang melonjak hingga Rp335 triliun dari sebelumnya Rp171 triliun.

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan, jumlah penerima manfaat MBG bertambah secara bertahap. Mulai Januari 2026, program akan berjalan penuh dengan target 82,9 juta penerima, sehingga kebutuhan anggaran meningkat tajam.

Ia memperkirakan, dalam satu bulan, anggaran yang perlu digelontorkan untuk program MBG sebesar Rp25 tiriliun.

“Intervensinya saja butuh Rp1,2 triliun per hari. Jika dikalikan 20 hari, setara Rp25 triliun per bulan karena jumlahnya besar,” ujar Dadan, Jumat (15/8/2025), dikutip Detik.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa tidak ada lagi alokasi untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG. Menurutnya, seluruh infrastruktur telah diselesaikan pada 2025, dan sebagian besar melalui mitra swasta.

“Itu full mitra, 90 persen mitra dan hanya 5 persen dari (Kementerian) PU,” ujarnya.

Diketahui, MBG mendapatkan pagu Rp171 triliun pada tahun 2025. Tetapi, penyerapan diperkirakan hanya Rp121 triliun. Sisa anggaran yang tidak terserap itu akan menjadi kewenangan pemerintah pusat untuk dialokasikan ke pos lain.

Baca Juga :   Stabilkan Harga, 500 Ton Beras Medium Akan Disalurkan ke Pasar Tradisional Kota Bandung

“Itu urusan presiden. Saya sudah bilang, silakan digunakan untuk hal lain,” terang Dadan. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *