Suryamedia.id – Ribuan warga Palestina yang dievakuasi ke Indonesia dijamin bakal dikembalikan ke negara asalnya. Menurut dugaan, aka nada sebanyak 1000 warga Palestina yang dievakuasi ke Tanah Air.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi. Ia kembali menegaskan bahwa proses evakuasi bertujuan sebagai bantuan pengobatan, bukan untuk memindahkan warga Palestina ke Indonesia.
“Ya mereka kembali dong, kan mereka enggak jadi warga negara Indonesia. Mereka kembali dong ke sana,” kata Hasan, Sabtu (17/5/2025), dikutip CNN Indonesia.
Lebih lanjut, ia menekankan proses ini dilakukan atas dasar kemanusiaan. Sehingga, pihaknya mengimbau agar evakuasi dilakukan dengan baik dan benar, termasuk dengan persetujuan otoritas negara Palestina.
“Itu pun dengan banyak syarat. Harus persetujuan otoritas di sana, persetujuan negara-negara di sekitar, persetujuan yang bersangkutan, dan itu tidak permanen di sini,” ujar Hasan.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyatakan akan mengevakuasi 1.000 orang warga Palestina. Rencana itu menimbulkan penolakan dari sejumlah pihak. Banyak pihak menyebutkan bahwa Gaza merupakan hak warga Palestina, sehingga tidak boleh dipindahkan secara paksa. (*)
