Suryamedia.id – Sejumlah artis diketahui menjadi tamu undangan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Selasa (15/10/2024).
Para selebritis tersebut hadir ke kediamannya yang berlokasi di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan bertepatan dengan jadwal pemanggilan calon wakil menteri yang akan menjabat selama pemerintahannya.
Sehari sebelumnya, yakni pada Senin (14/10/2024), Prabowo juga sudah memanggil calon Menteri dan menteri koordinator. Sehingga, total ada 59 tokoh yang sudah dipanggil selama dua hari, dan diantaranya ada 3 artis, termasuk Giring Ganesha, Raffi Ahmad, dan Yovie Widianto.
Mantan ketua PSI, Giring Ganesha tak banyak komentar. Meski demikian, pihaknya sempat menyinggung tentang visi dan misinya yang sempat dibicarakan dengan Fadli Zon terkait kebudayaan Indonesia.
“Bukan domisili saya untuk bilang (jabatan). Nanti tunggu dulu. Seputar kemarin juga apa yg dibicarakan sama bang Fadli Zon ya, bahwa kita punya tugas besar untuk membangun bangsa dan negara dan juga tugas besar untuk reinventing the indonesian culture,” tuturnya, dikutip dari CNN Indonesia.
Senada, Raffi Ahmad yang diundang pada Selasa sore juga tak membeberkan secara detail posisi yang dipercayakan kepadanya. Namun, Raffi Ahmad menyatakan bakal membantu di sektor terkait pekerja seni.
“Kami sama-sama membantu beliau (Prabowo Subianto), maksudnya kalau saya membantu bidang yang saya kuasai kira-kira generasi muda, badan kreatif dan pekerja seni,” kata Raffi Ahmad.
“Kurang lebih itu. Mungkin nanti selebihnya dan lebih pastinya biar Bapak Presiden terpilih Pak Prabowo yang mengumumkan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, musisi Yovie Widianto juga diminta oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto di bidang ekonomi kreatif. Seperti yang telah diketahui, Yovie sudah berkiprah selama 40 tahun di industri musik Indonesia.
“Diminta membantu di bidang ekonomi kreatif, jadi mungkin lebih ke mana arahan tentang industri kreatif ke depannya. Entah strategi dan sebagainya,” kata Yovie.
“Tadi itu baru dipanggil saja, jadi belum berani omong apa-apa. Saya hanya memberikan masukan kepada Presiden, tugasnya, masukan tentang bagaimana industri kreatif ini berjalan seperti apa, bagaimana strateginya, dan lain-lain,” pungkasnya. (*)
