Suryamedia.id – Jika setiap tanggal 20 Mei merupakan Hari Kebangkitan Nasional bagi bangsa Indonesia, masyarakat dunia juga memperingati Hari Metrologi Sedunia (World Metrology Day) pada hari ini. Adapun tujuan peringatan Hari Metrologi untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya ilmu tersebut bagi kehidupan masyarakat.
Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) mengungkap Hari Metrologi Sedunia mempromosikan manfaat ilmu pengukuran kepada khalayak global, dengan menekankan nilai metrologi untuk kualitas hidup dan pelestarian lingkungan.
Ilmu metrologi disebut juga ilmu pengukuran sebenarnya memengaruhi segala aspek dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, perhitungan timbangan, navigasi menggunakan GPS, takaran obat, hingga mendesain gedung sesuai dengan kondisi dan iklim di suatu negara.
Berikut kami rangkum sejarah Hari Metrologi Sedunia yang diperingati setiap 20 Mei tersebut.
Sejarah Hari Metrologi Sedunia
Berdasarkan situs resmi UNESCO, Hari Metrologi Sedunia (World Metrology Day) diperingati berkaitan dengan penandatanganan Konvensi Metrik pada tanggal 20 Mei 1875.
Konvensi Metrik merupakan sebuah perjanjian internasional yang dirancang untuk memastikan bahwa semua orang di seluruh dunia menggunakan sistem metrik yang sama untuk mengukur berat dan panjang. Satuan pengukuran ini digunakan untuk memastikan perdagangan yang adil.
Perjanjian internasional tersebut disetujui oleh lebih dari 100 negara. Pada bulan November 2023, badan-badan pemerintahan UNESCO menyatakan bahwa pada 20 Mei akan diperingati sebagai Hari Metrologi Sedunia. Hal ini juga didukung bersama oleh Biro Berat dan Ukuran Internasional dan Organisasi Metrologi Legal Internasional.
Dilansir situs World Metrology Day, peringatan tahun 2024 ini mengusung tema ‘Sustainability’ atau ‘Keberlanjutan’. Ilmu ini memberikan dasar pengambilan keputusan berbasis data dan pengembangan kebijakan keberlanjutan.
Pengukuran yang akurat di berbagai aspek keberlanjutan dapat membantu organisasi, pemerintah, dan individu untuk membuat pilihan berdasarkan informasi yang memiliki ketepatan lebih tinggi. (*)
