Suryamedia.id – Pesawat pilatus milik Smart Air dengan rute Tarakan-Nunukan, Kalimantan Utara hilang kontak. Dikabarkan, pencarian pesawat yang membawa satu pilot dan satu teknisi tersebut masih dilakukan hingga hari ini, (9/3/2024).
Menurut keterangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pesawat tersebut berangkat dari Bandara Tarakan pada pukul 08.25 WITA pada Jumat (8/3/2024) dan diperkirakan landing pukul 09.20 WITA.
“Pesawat PK-SNE dengan satu pilot dan satu teknisi, take off dari Bandara Tarakan pukul 00.25 UTC/08.25 Wita dan estimasi landing di Lapter Binuang 01.20 UTC/09.20 Wita membawa kargo 583 kg,” kata jubir Kemenhub Adita Irawati, dikutip dari DetikNews.
Pencarian kembali dilanjutkan setelah sempat dihentikan beberapa saat karena cuaca buruk. Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan pencarian hari ini melibatkan TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Search and Rescue (SAR).
Kegiatan pencarian tersebut dilakukan lewat darat maupun udara, temasuk dengan pesawat Pesawat Smart PK SNG dan Pesawat Susi Air, serta Hely Bell 412.
“Rencana kegiatan pada tanggal 09 Maret 2024, pencarian jalur darat ada 20 personel TNI, 20 personel polres, 10 orang personel Brimob, 10 orang dari BPBD dan 6 orang dari SAR,” kata Trunoyudo, dikutip dari Metrotvnews.com
Sementara itu, sebelumnya Kapolsek Krayan Selatan, Ipda Andi Iwan menyatakan bahwa pesawat berkode PK-SNE tersebut dikabarkan hilang kontak saat seharusnya sudah melakukan landing pada pukul 10.25 WITA.
“Memang ada jadwal membawa logistik atau sembako peruntukan untuk warga Krayan Tengah. Semestinya tiba 10.25 WITA, karena estimasi hanya 1 jam. Saat sistem navigasi berada di jam 10 itu sudah hilang kontak,” terang Ipda Andi Iwan. (*)