DPRD Dorong Pemerintah Lakukan Edukasi Kepada Masyarakat

Suryamedia.id – Diabetes menjadi salah satu penyakit yang tidak hanya menyerang orang tua, tapi juga pada mereka yang usianya masih muda. Bahkan kondisi ini juga bisa menyerang anak-anak.

Berdasarkan cataan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ada sekitar 1.645 anak di Indonesia yang mengalami diabetes. Yang mana, jumlah ini meningkat 70 kali dari data di 2010 lalu.

Data yang tercatat ini berasal dari 15 kota di Indonesia. Mulai dari Jakarta, Surabaya, Palembang, hingga Medan. Dari jumlah tersebut, laporan paling banyak berasal dari Jakarta dan Surabaya.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah ikut prihatin dengan meningkatnya kasus diabetes pada anak.

“Saya mendorong pemerintah harus segera bertindak cepat untuk memberikan edukasi kepada masyarakat luas. Supaya kasus diabetes ini bisa diturunkan,” ucapnya belum lama ini.

Menurutnya, kasus diabetes anak merupakan alarm keras bagi dunia Kesehatan, khususnya bagi kesehatan anak-anak. Sebab, penyakit diabetes berimplikasi luas pada berbagai penyakit lain diantaranya gagal ginjal, jantung, syaraf mata dan lain-lain.

Baca Juga :   Anggota DPRD Pati Singgung Masalah Guru yang Belum Penempatan

Untuk diketahui, penyakit yang dikenal juga dengan julukan ‘kencing manis’ tersebut berkembang ketika pankreas yang menghasilkan hormon insulin tidak bekerja dengan baik, atau ketika tubuh tidak menggunakan insulin dengan benar.

Diabetes pada dasarnya dibagi menjadi dua jenis, yaitu diabetes tipe 1 dan 2. Pada kasus diabetes tipe 1, tubuh anak tak bisa lagi memproduksi hormon insulin yang berguna mengontrol kadar gula dalam darah. Sementara itu, diabetes 2 ini merupakan kondisi yang lebih kronis, di mana metabolisme dan proses mengubah gula menjadi energi menjadi terganggu. (adv)

Penulis: M.Kafi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *