Penumpang Transjakarta Meningkat Seiring Kenaikan Harga BBM

Suryamedia.id – Penumpang Transjakarta mengalami peningkatan sebesar 10 persen seiring kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan TransJakarta, Anang Rizkani Noor. Dengan meningkatnya pengguna transportasi publik ini, maka turut berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon.

“Penambahan jumlah pelanggan membuktikan lebih banyak lagi warga yang menggunakan transportasi pubik. Dengan begitu, secara tidak langsung telah berkontribusi pada pengurangan emisi karbon,” Anang Rizkani Noor dalam keterangannya, Rabu (28/9/2022).

Namun, meski harga BBM mengalami kenaikan, tarif Transjakarta tetap dan tidak mengalami kenaikan.

“Meski harga BBM naik, tarif TransJakarta tetap Rp3.500 untuk seluruh layanan koridor maupun non koridor, Rp0 untuk layanan Mikrotrans dan bus tingkat serta Rp 20 ribu untuk layanan premium Royaltrans,” sambungnya.

Kenaikan angka pelanggan ini, lanjut Anang, juga dipengaruhi oleh perluasan jangkauan layanan bus TransJakarta. Di antaranya pembukaan rute-rute baru, penambahan jam layanan, waktu operasional serta penambahan jumlah armada.

Menurut Anang, upaya ini sejalan dengan target Pemprov DKI Jakarta untuk menyediakan akses layanan transportasi umum hingga 95 persen dari cakupan wilayah.

Baca Juga :   Semarakkan HUT Kemerdekaan RI Ke-77, Kegiatan Budaya dan Kuliner Akan Digelar di Jakarta

“TransJakarta mendukung target tersebut dengan menambah dan memperluas akses bertransportasi bagi masyarakat,” jelasnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *