5 Tempat Angker di Jakarta yang Diangkat Jadi Film

Suryamedia.id – Tempat angker pasti tak lepas digambarkan dalam film-film Indonesia. Seringkali, tempat angker yang digambarkan dalam film tersebut merupakan tempat nyata atau asli memang ada di dunia nyata.

Tak dipungkiri, masyarakat Indonesia masih susah untuk menghilangkan cerita-cerita mistis di sekitarnya. Banyak hal-hal menyeramkan yang selalu menjadi cerita dari zaman dahulu secara turun-temurun.

Setidaknya, banyak masyarakat yang memercayai dan selalu waspada dengan apa yang terjadi. Khususnya jika cerita mistis tersebut menyangkut tempat-tempat yang kerap dilalui. Pastinya, mereka akan waspada.

Bahkan, dewasa ini makin banyak film yang diangkat dari kisah-kisah yang diperbincangkan di masyarakat. Mengangkat sebuah kisah nyata (atau masih desas-desus) ke dalam sebuah film tentunya akan menghadirkan pengalaman tersendiri. Dari sekian banyak setting ceritanya, Jakarta menjadi pilihan utama untuk sumber kisah-kisah yang angker.

Ibukota ternyata menyimpan banyak kisah seram dari lokasi-lokasi angker. Cerita yang berkembang dari lokasi itu langsung diangkat dalam film dengan penambahan sedikit dramatisasi.

Berikut ini 5 tempat angker di Jakarta yang diangkat menjadi film.

Terowongan Casablanca

Terowongan Casablanca. Terowongan ini adalah penghubung Jalan Casablanca dan Jalan Prof Dr Satrio. Tentu Anda bisa melewati terowongan ini jika Anda melintasi daerah Kuningan, Jakarta Selatan.

Terowongan ini ternyata menyimpan cerita mistis tersendiri. Seringnya dianggap angker oleh masyarakat setempat, terowongan Casablanca kerap menjadi tempat munculnya sosok makhluk gaib, berupa kuntilanak, nenek tua, sosok hitam besar, bahkan ada cerita yang mengisahkan bahwa hantu yang gentayangan di situ menjelma sebagai penambal ban.

Baca Juga :   Keutamaan I’tikaf di Sepuluh Hari Terakhir Ramadan

Berawal dari cerita-cerita seram tersebut, terowongan ini menjadi setting cerita sebuah film berjudul ‘Terowongan Casablanca’. Hantu yang dimunculkan dalam film buatan tahun 2007 ini adalah kuntilanak. Kisah di dalamnya dihidupkan oleh Asha Syara, Ray Sahetapy, dan Titi Qadarsih.

Taman Langsat Mayestik

Taman Langsat adalah sebuah fasilitas olahraga di belakang pasar burung Barito yang anehnya dipenuhi oleh aktivitas warga saat pagi sampai sore. Keberadaan banyak pohon yang memayungi warga dari teriknya matahari adalah salah satu faktor yang membuat tempat ini ramai dikunjungi.

Namun saat malam menjelang, seketika tempat ini menjadi menyeramkan. Minimnya penerangan membuat pohon-pohon rindang di tempat itu jadi lebih menakutkan. Lebih mengerikan lagi, ada banyak saksi mata melihat kuntilanak bergelayut di pepohonan.

Cerita dari satpam dan penjaga kedai minuman di situ membuat Sutradara Eka Katili mencoba memvisualisasikan kisah tersebut dalam sebuah film berjudul ‘Taman Langsat Mayestik’. Film ini dibintangi Metta Permadi, Ki Joko Bodo dan Fauzi Imam. Selain sebagai pemain dalam film bergenre horor ini, Ki Joko Bodo juga diminta untuk mengawasi gangguan-gangguan makhluk harus selama proses syuting.

Baca Juga :   Diet, Konsumsi Makanan Sehat Berikut Ini

Rumah Kentang

Rumah Kentang ini dianggap sangat angker oleh penduduk sekitar. Sebab sering kali tercium aroma kentang rebus yang kuat. Sesekali juga terdengar isak tangis anak kecil dari dalam rumah. Itulah mengapa rumah tersebut dijuluki rumah kentang.

Sekilas, rumah yang beralamat di Jln. Dharmawangsa 9, Jakarta Selatan ini tampak biasa saja tanpa menghadirkan suasana yang menyeramkan. Namun cerita dari masyarakat setempat lah yang membuat Rumah Kentang menjadi menyeramkan.

Konon, di rumah ini ada seorang anak kecil yang terjatuh ke dalam kuali yang sedang digunakan untuk merebus kentang. Arwah tak tenang dari anak kecil tersebut lah yang menyebarkan bau kentang.

Dengan kisah yang demikian tentunya Rumah Kentang layak disebut sebagai salah satu tempat angker di Jakarta. Tahun 2012 lalu, Rumah Kentang diangkat sebagai judul film horor yang disutradarai oleh Jose Purnomo. Film ini dibintangi oleh Shandy Aulia, Tasya Kamila dan Gilang Dirgahari.

Mall Klender

Sebuah mall bernama Mall Klender di Jakarta menjadi saksi bisu betapa penjarahan dan pembakaran bisa terjadi begitu mengerikan. Peristiwa yang terjadi tahun 1998 di sebuah mall ini bahkan menelan ratusan korban jiwa. Meski kini mall dan pertokoan tersebut telah dibangun kembali, sejarah kelam yang pernah terjadi di mall tersebut tak akan terlupakan.

Baca Juga :   Hindari Stres Anak di Masa Pandemi dengan Terapkan Langkah Berikut

Sejumlah warga Jakarta mengaku pernah mengalami kejadian aneh dan menyeramkan saat berada di lokasi Mall Klender. Kejadian aneh seperti penumpang angkot yang mendadak wajahnya hangus saat dilirik lewat kaca mobil, sosok yang tiba-tiba menemanimu jika kamu menggunakan telepon umum di tengah malam, atau teriakan dari dalam mall menjadi buah bibir di kalangan masyarakat.

Akhirnya, cerita tersebut dijadikan sebuah film oleh Sutradara Danny Poernomo dengan judul ‘Mall Klender’. Film ini dibintangi oleh Shandy Aulia, Tasya Kamila, Igor Saykoji, dan Denny Sumargo. Pemerannya hampir sama dengan pemeran film ‘Rumah Kentang’ karena masih dalam satu studio.

Rel Bintaro

Rel yang terletak di kawasan stasiun Sudimara, Bintaro, Jakarta Selatan ini memiliki cerita tragis. Pada tanggal 17 Oktober 1987 silam pernah terjadi kecelakaan maut yang menewaskan ratusan orang dalam kecelakaan kereta.

Tempat kecelakaan tersebut kemudian seolah menjadi kawasan angker. Hampir setiap tahun selalu ada laporan kejadian mistis di lokasi tersebut. Beberapa penampakan yang sering terjadi adalah kepala yang menggelinding, teriakan tanpa diketahui sosoknya, sampai sosok compang-camping yang berjalan menyusuri rel.

Akhirnya, tempat ini diangkat dalam sebuah film berjudul ‘Dendam Arwah Rel Bintaro’ yang dibintangi oleh Adjie Pangestu, Bella Shofie, dan Yeyen Lidya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *