Lokomotif Antik Buatan Jerman, Kini Terpampang di Taman Pancasila Tegal

Tegal, Suryamedia.id – Lokomotif antik buatan Jerman yang dulunya berada di depan Kantor Balai Yasa Tegal, kini telah dipindahkan di tengah-tengah Taman Pancasila kota Tegal.

Proses pemindahan lokomotif antik buatan tahun 1962 ini dilakukan Minggu malam (27/09/21) dengan mengerahkan alat berat dan puluhan pekerja.

Meski jarak dari Kantor Balai Yasa Tegal ke Taman Pancasila tidak terlalu jauh, namun proses pemindahan ini sangatlah membutuhkan kerja ekstra hati-hati.

Diantaranya adalah dengan tingginya muatan lokomotif, yang membuat pekerja harus menyibak kabel dan ranting agar tidak menghalangi proses perjalanan muatan lokomotif.

Setelah sampai di Taman Pancasila, sebuah alat berat crane sudah siap untuk mengangkut lokomotif diesel tipe hidrolik yang mempunyai berat 28 ton ini.

Dengan segala persiapan yang matang, akhirnya Lokomotif yang memiliki 4 roda penggerak yang dihubungkan menjadi satu poros ini terpasang sempurna di tengah tengah Taman Boulevard Pancasila Kota Tegal.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Tegal, Eko Setyawan menjelaskan penempatan lokomotif kereta api adalah sebuah hasil komitmen dari pihak PT. KAI dengan Pemerintah Kota Tegal.

Baca Juga :   3 Sekolah di Kabupaten Demak Kembali Gelar PTM Terbatas

Pemindahan lokomotif tersebut bertujuan untuk menghiasi keindahan Taman Pancasila, sehingga dapat menari wisatawan.

“Lokomotif yang ditempatkan merupakan perlengkapan untuk menghiasi keindahan Taman Pancasila dengan tujuan untuk menarik wisatawan terkhusus bagi masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya” ujar Eko.

Tidak hanya itu, lokomotif ini juga akan dilengkapi komponen seperti lampu, sirene kereta, agar aura loko yang menggunakan transmisi hidrolik Krupp 2W1L4-15 ini masih terlihat aktif.

Sementara itu untuk pemeliharaan atau perawatan lokomotif ini, akan dilakukan secara bersama karena ada beberapa komponen yang sifatnya harus dibeli oleh PT. KAI. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *