Mino Raiola Agen Pesepakbola Dirumorkan Meninggal Dunia

Suryamedia.id Mino Raiola yang merupakan agen dari para pesepakbola top dirumorkan meninggal dunia.

Ia dirumorkan meninggal dunia pada usi 54 tahun dengan alasan sakit dan telah beberapa kali menjalani operasi. Namun, tak diketahui apa yang menjadi penyebab penyakitnya.

Mino Raiola sendiri merupakan agen dari para peain top seperti Zlatan Ibrahimovic, Paul Pogba, Marco Verratti, Henrikh Mkhitaryan, hingga Erling Haaland.  Ia merupakan pria asal Italia dan cukup disegani di dunia bisnis karena kelihaiannya dalam berbisnis.

Pada bulan Januari kemarin, Mino Raiola memang tengah menjalani operasi di rumah sakit yang terletak di kota Milan. Meskipun ia dinyatakan sehat, ia tetap harus melakukan pengawasan yang ketat.

Rumor mengatakan bahwa penyakit yang diderita Raiola ini sangatlah berbahaya. Namun, media-media lokal seperti La Gazzetta dello Sport juga tidak menjelaskan lebih rinci detail penyakit Raiola ini.

Mino Raiola sebetulnya tengah melalui musim panas yang sibuk. Para klien-kliennya seperti Pogba berencana akan cabut dari MU. Namun belum tahu ke mana tujuannya dan Haaland sendir menjadi incaran tim-tim besar.

Baca Juga :   News Grafis : Kalah dari Korea, The Minnions Jadi Runner-up French Open

Rumor meninggalnya Mino Raiola ini kemudian dibantah oleh Alberto Zangrillo dokter rumah sakit San Raffaele Milano yang menangani Mino Raiola. Alberto Zangrillo membantah kabar agen berusia 54 tahun itu meninggal.

“Saya kesal dengan adanya telepon dari orang yang mengaku wartawan dan membuat spekulasi soal hidup orang yang tengah berjuang untuk hidup,” kata Zangrillo kepada ANSA dikutip dari kompas.com.

Mino Raiola sendiri juga kemudian membuat pernyataan pribadi melalui akun Twitter pribadinya tak lama setelah itu.

“Kondisi kesehatan saat ini, bagi yang ingin tahu: kesal untuk kedua kalinya dalam empat bulan mereka membunuh saya. Kelihatannya juga bisa membuat sadar,” tulis Raiola dalam Twitter.

Mario Balotelli yang merupakan klien Raiola pun sangat kesal atas rumor tersebut. Ia menyebut para penyebar kabar palsu tersebut harusnya malu. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *