Diabetes Jadi Pembunuh Senyap, Dewan Harapkan Ada Edukasi pada Masyarakat

Pati, Suryamedia.id – Penyakit diabetes melitus atau diabetes tipe 2 seringkali disebut sebagai pembunuh senyap atau sillent killer. Hal itu karena tingkat dan kecepatan penyebarannya yang tidak terdeteksi.

Diabetes juga menjadi salah satu penyakit kronis yang menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Yang perlu menjadi perhatian adalah penyakit ini tak hanya menyerang orang dewasa, namun juga anak-anak.

Oleh karena itu, salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah berharap ada upaya pencegahan yang dilakukan. Misalnya dengan memberikan edukasi kepada masyarakat.

“Harus segera bertindak cepat untuk memberikan edukasi kepada masyarakat luas,” ujar Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati tersebut.

Pemberian edukasi mengenai diabetes melitus diharapkan membuat masyarakat bisa menerapkan pola hidup yang sehat dan terhindar dari penyakit tersebut.

Diabetes melitus pada anak sendiri tidak dapat dirasakan secara pasti oleh anak-anak. Namun secara umum dapat ditandai dengan anak yang sering buang air kecil dan suka mengompol, sering haus, merasa lapar berlebihan, mengalami penurunan berat badan yang drastis, penglihatannya kabur, tubuh anak lemah dan lesu.

Baca Juga :   Curah Hujan Tinggi, Komisi D DPRD Pati Instruksikan Siaga Bencana

Selain itu juga kulit menghitam di bagian seperti leher, ketiak, dan selakangan. Jika anak mengalami infeksi, maka lukanya sulit untuk sembuh.

Oleh karena itu, orang tua diharapkan bisa menjadi salah satu pihak yang berperan membantu anak terbebas dari penyakit ini. Dengan cara menerapkan berbagai kebiasaan sehat di rumah melalui penerapan pola makan yang baik dan olahraga cukup.

Orang tua juga bisa membantu anak mengurangi konsumsi makanan manis dengan cara memberikan anak bekal yang sehat di sekolah dan mengawasi jajanan anak. Kemudian mengajak anak untuk berolahraga bersama di waktu senggang saat hari libur. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menarik Dibaca