Pati, Suryamedia.id – Bidang Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pati mengunjungi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan brand Batik Nggunung di Desa Jrahi, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati.
Kunjungan jajaran pegawai DPMPTSP Pati di Desa Jrahi tersebut dalam rangka pengembangan potensi peluang investasi daerah.
Untuk diketahui, usaha Batik Nggunung dirintis oleh Sutrisni, warga asli Desa Jrahi Gunungwungkal sejak tahun 2016.
UMKM yang berada di Dukuh Jiwo, Desa Jrahi ini memproduksi berbagai aneka kerajinan batik mulai dari batik tulis, batik jumput, dan batik cap.
Batik Nggunung memiliki ciri yang khas dibandingkan batik lainnya, Batik Nggunung menggunakan pilihan warna yang lebih berani dengan motif yang lebih dinamis.
Harganya pun beragam namun masih terjangkau untuk kaum menengah, tergantung motif dan varian warna. Untuk batik tulis dan cap dengan pewarna sintetis dibandrol dengan harga Rp120.000 – Rp.250.000.
Kemudian batik dengan penggunaan Pewarna alam di bandrol dengan harga Rp300.000 ke atas. Sementara untuk batik jumput seharga Rp70.000-Rp120.000.
DPMPTSP Pati terus mendorong kemajuan UMKM di Kabupaten Pati. Dorongan ini diwujudkan dengan pembinaan dan peran aktif dalam memfasilitasi perizinan untuk UMKM. Saat ini, sangat mudah mendapatkan legalitas perizinan karena sudah ada web Online Single Submission (OSS) atau aplikasi online secara elektronik. (adv)
